DAMPAK WABAH COVID-19 BAGI MASYARAKAT
Oleh: Qurrotul A’yun
Pasti sudah tidak asing lagi dengan wabah penyakit yang satu ini. Bagaimana tidak? Kalau memang pada kenyataannya wabah penyakit ini banyak diperbincangkan diberbagi Negara, termasuk Indonesia. Tapi kita sebagai masyarakat tidak perlu panik. Cukup ikuti aturan pemerintah untuk tetap berada dirumah aja dan keluar rumah hanya ketika ada sesuatu hal penting yang harus dikejakan. Hal yang tidak kalah penting yang harus dilakukan yaitu berdoa kepada Allah SWT.
Wabah penyakit corona ini sangat berbahaya, bahkan menular kepada siapa saja yang kekebalan tubuhnya melemah. Jadi kita harus selalu menjaga kesehatan tubuh dengan berolahraga, makan makanan yang bergizi agar kekebalan tubuh tidak menurun. Ciri-ciri orang ketika terkena Covid-19 adalah batuk kering disertai demam dengan suhu badan diatas 38 derajat dan sesak nafas. Dari informasi yang ada (19/4/2020), orang yang positif terkena penyakit ini adalah 6248, sembuh 631, meninggal 535.
Dengan adanya wabah penyakit ini banyak masyarakat yang ekonominya menurun. Seperti halnya seorang pedagang, diamana hanya dengan berdagang dia bisa memberi makan keluarganya, tetapi dengan munculnya Covid-19 ini dia harus berhenti berdagang untuk memutus mata rantai penyebarannya. Bukan hanya itu, penyakit ini juga berdampak untuk masyarakat yang ingin menjalan ibadah baik masyarakat Muslim maupun non-muslim. Mereka harus beribadah di rumah masing-masing guna memutus mata rantai penyebaran.
Adapun dampak positif dari wabah ini untuk keluarga yang jarang memiliki waktu berkumpul. Dengan munculnya wabah ini mereka dapat berkumpul dengan keluarga masing-masing dan melakukan aktifitas yang lebih bermanfaat. Jadi setiap persoalan itu pasti akan membawa dampak, baik dampak positif ataupun dampak negatif. Semoga dengan munculnya wabah ini, manusia lebih berhati-hati lagi dalam menjaga kesehatan dan kebersihan.
Komentar
Posting Komentar